Angkringan Military Hobby Jogja: Kegiatan Reenactment Sebagai Living History

Kegiatan Reenactment Sebagai Living History

Penyusun : Team ARJO

Sedikit pesan dari seorang cucu Jendral Amerika Serikat yang ikut terlibat dalam Perang Dunia ke 2 yang berbunyi :

Kepada seluruh Reenactor Militer Perang Dunia 2

- Kenakan seragam dan insignia dengan hormat

Kembalikan semua ke tujuan utama kalian dalam reenactment

- Latihlah kebijaksanaan, sensitifitas, dan rasa

Apalagi di depan veteran atau tentara aktif dari generasi berapapun dan dari negara manapun

- Selalu ingat

Bahwa ketika Veteran terakhir dari Perang Dunia 2 berpulang, tugas kalian sebagai pembawa api hidup dari sejarah tidak akan dikritik lagi satu - satunya pihak yang punya hak penuh untuk menilai tindakan kalian berreenactment. Oleh karena itu, saya memerintahkan kalian untuk menyempurnakan metode utuk saling mengingatkan dengan cara semanusiawi mungkin agar mereka yang melihat kesaksian kalian akan sejarah terbawa dalam situasi yang sedetil mungkin dengan kenyataan yang terjadi pada masa itu semanusiawi mungkin sebagai satu pengalaman melalui reenactment

- Kontemplasikan

keinginan kalian untuk menghormati melalui reka ulang, dan terimalah bahwa ketika kalian membuat satu prosesi reka ulang dengna membawa relik dan bukti konkrit dari konflik, kalian menganggap diri kalian sebagai satu pencari kedamaian yang permanen dalam dunia yang penuh perang, serta sebagai penjaga dari memori masa depan.

- Bekerja dalam persatuan

Dengan mereka yang mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkan orang lain, juga berhak atas kehidupan, cinta dan kebahagian, sama halnya dengan siapapun yang mereka bebaskan, pertahankan, atau lawan.

Helen Patton

Cucu dari Jendral George Patton

2011

Dan berikut berbagai seragam yang dipakai oleh berbagai pihak yang terlibat dalam peristiwa Perang Dunia ke 2.

SEKUTU